Sweet Wine atau Desert Wine

Adalah wine yang mempunyai kandungan kadar gula yang lebih tinggi dari pada table Wine, rasa manis di sweet wine bukan karena penambahan gula, melainkan karena 2 hal yaitu proses pemetikan grape yang melampaui waktu panen normal ( Late Harvest ) sehingga konsentrasi gula alaminya menjadi lebih tinggi atau dengan cara anggur yang di petik dan berkualitas baik di keringkan selama beberapa waktu sampai di dapat anggur yang mengerut seperti kismis sering disebut juga dengan Raisined Grapes yang kemudian di fermentasikan menjadi Desert wine atau sweet Wine


Atau dengan jalan proses fermentasi yang berbeda dengan  dry Wine pada umumnya, dalam proses fermentasi pembuatan sweet wine atau desert wine, raginya di bunuh atau mati sendiri sebelum mampu merubah kandungan gula menjadi alkohol seluruhnya baca proses fermentasi Baca SPIRITsehingga menyisahkan rasa manis pada hasil akhirnya.

Desert Wine biasanya mempunyai kandungan alkohol yang lebih tinggi daripada table wine pada umumnya dan biasanya di kemas dan di jual dalam
kemasan setengah botol( 375 ml ) sama dengan ice wine.

Jenis Anggur untuk Sweet Wine

Jenis grape yang di gunakan untuk membuat sweet wine di ambil dari  seluruh varietas grape, merah atau putih.  Berikut adalah beberapa yang paling umum di gunakan untuk membuat sweet wine
  • Semillon (anggur utama  untuk Bordeaux Sauternes) 
  • Viognier  
  • Chardonnay 
  • Chenin Blanc (Vouvray and Savennières-Loire Valley)
  • Riesling (Alsace and Rheingau) 
  • Gewürtztraminer (Alsace and Rheingau) 
  • Muscat/Moscato (Moscato d'Asti, Muscat d'Alsace, Muscat de Beaumes-de-Venise, Muscat Cannelli) 
  • Trebbiano (Vin Santo-Tuscany) 
  • Furmint (Primary grape for Hungary's Tokaji Aszú) 
  • Grenache (Banyuls, Maury) 
  • Zinfandel (Late Harvest Zinfandel/California) 
 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

BAR GLASSES

Gambar
BAR GLASSES  Ada 2 macam gelas di bar yaitu Unstem gelas atau gelas tidak berkaki dan Stem glas atau gelas berkaki di mana gelas tidak berkaki biasanya di gunakan untuk menyajikan minuman yang di campur es sedangkan gelas berkaki untuk menyajikan minuman dingin tapi tanpa es ini berguna agar minuman tersebut suhunya tidak berubah saat orang memegang tangkai gelas dan untuk gelas berkaki saat Bartender menyajikan gelas tersebut biasanya di lakukan chilling atau frosting terlebih dahulu agar gelas tersebut dapat menjaga minuman dingin lebih lama karena gelas berkaki porsinya sedikit maka es jangan sampai di masukan kedalam gelas kecuali atas permintaan tamu, gelas harus polos dan berwarna bening agar warna minuman yang di inginkan dapat kelihatan dan tidak boleh berbau sabun,gelas tidak boleh cacat apalagi retak makanya Bartender harus menjaga kebersihan gelas setiap saat. Cara Frosting atau Chilling glass Old Fashioned glass ( 185ml, 210 ml,290ml ) 
Baca selengkapnya

APERITIF/AROMATIK WINE

Gambar
adalah minuman beralkohol yang di konsumsi sebelum makan berfungsi untuk merangsang nafsu makan, biasayan terbuat dari bahan dasar wine hampir sama dengan Fortified wine lihat artikel tentang Wine     Klik disini Ynag termasuk ke dalam golongan Aromatik wine atau aperitif  adalah :      Sherrie      Vermouth      Madeira      Dubonnet      Bitter      Anise VERMOUTH Bisa di sebut dengan fortified wine yang di beri aroma rempah rempah  ada 2 jenis Vermouth :     1. French Vermouth  -  Dry - white     2. Italian  Vermouth  -  Sweet - Red - Rosso French  Vermouth di sebut juga dengan dry vermouth Italian Vermouth di sebut juga dengan Rosso yang mana artinya merah atau sweet vermouth Vermouth yang lain adalah Bianco yang dalam bahasa Italia artinya putih Penyajian Vermouth bisa dengan es ( on the rock ), atau tanpa es ( straight up ) sebanyak 60 ml dengan slice lemon, contoh merk Vermouth ;      Martini, Cinzano dan Noily Prat CAMPARI Adalah Italian aperitif tidak s
Baca selengkapnya

SPIRIT

Gambar
SPIRIT Spirit adalah minuman keras yang diperoleh dari distilasi,jadi jika suatu minuman yang di dalam proses pembuatanya hanya  sampai di proses fermentasi saja tidak bisa disebut dengan spirit contoh nya ( Wine, Bir, Sake ) di mana sebelum proses distilasi diperlukan proses awal yaitu fermentasi,  proses ini adalah proses yang harus dilalui dalam membuat minuman beralkohol karena fungsi fermentasi adalah untuk menghasilkan alkohol, yang mempunyai rumusan ( sugar + yeast  = alkohol + karbondioksida ). Tetapi alkohol yang dihasilkan tidak tinggi maksimal 15 % Sedangkan proses distilasi adalah proses penguapan  atau penyulingan yang berfungsi untuk memisahkan alkohol dan air, di mana titik didih alkohol ( 78,4 ) lebih rendah daripada titik didih air ( 100 ), jadi sebelum air menguap alcohol lebih dulu menguap, kemudian hasil pemisahan ini didapat “ alkohol murni atau Netral spirit   “ yang berkadar 75 %  , kemudian dilanjutkan proses berikutnya yaitu aging atau penyimpanan
Baca selengkapnya